1 Orang Menuntut Ilmu akan Dimudahkan Jalan Menuju Surga. Yang utama dan paling utama dari keutamaan orang yang mencari ilmu adalah dimudahkan jalannya menuju Surga ketika di akhirat. Subhanallah, hal itu disebabkan karena dengan ilmu kita bisa beribadah yang benar sehingga Allah Subhanahu wa Ta'ala pun akan menghantarkan kita ke SurgaNya. 1 Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap orang Dalam hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, disebutkan bahwa kegiatan menuntut ilmu itu bersifat wajib bagi muslim. Kewajiban ini gak memandang gender atau status sosial seseorang. Hadist ini berbunyi sebagai berikut: طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ DanAllah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Surat Al-Mujadalah ayat: 11). 2. Surat Thaha ayat 114, Tidak Tergesa-gesa dalam Menuntut Ilmu فَتَعَالَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ ۗ وَلَا تَعْجَلْ بِالْقُرْآنِ مِنْ قَبْلِ أَنْ يُقْضَىٰ إِلَيْكَ وَحْيُهُ ۖ وَقُلْ رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا Vay Nhanh Fast Money. Jakarta Menuntut ilmu adalah wajib bagi setiap muslim dan muslimah. Hal itu bahkan telah disebutkan dalam kumpulan hadits yang menyatakan tentang pentingnya menuntut ilmu. Bahkan diterangkan dalam Alquran bahwa kedudukan menuntut ilmu sama derajatnya dengan pergi berperang untuk jihad. Allah SWT berfirman, وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُونَ لِيَنْفِرُوا كَافَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِنْهُمْ طَائِفَةٌ لِيَتَفَقَّهُوا فِي الدِّينِ وَلِيُنْذِرُوا قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوا إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ Artinya Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi ke medan perang. Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya. QS. At Taubah 122. Bahkan Imam al-Ghazali mengatakan bahwa hukum menuntut ilmu adalah wajib. Ada ilmu yang hukumnya fardhu ain, yakni wajib dipelajari oleh setiap muslim. Ada pula ilmu yang hukumnya fardhu kifayah, yakni jika ada sebagian muslim yang telah mempelajarinya gugurlah kewajiban tersebut. Ilmu Fardhu Ain adalah ilmu tentang cara amal perbuatan sesuai syari’at, dengan segala cabangnya, seperti yang tercakup dalam rukun Islam. Sedangkan Ilmu Fardu Kifayah ialah tiap-tiap ilmu yang tidak dapat dikesampingkan dalam menegakan urusan duniawi, yang mencakup ilmu kedokteran, ilmu berhitung untuk jual beli, ilmu pertanian, ilmu politik, bahkan ilmu menjahit, yang pada dasarnya ilmu-ilmu yang dapat membantu dan penting bagi usaha untuk menegakan urusan dunia. Dari penjelasan tersebut, dapat dipahami tentang pentingnya menuntut ilmu. Pentingnya menuntut ilmu bahwa dijelaskan dalam kumpulan hadits Rasulullah SAW. Kumpulan hadits tersebut tidak hanya menjelaskan tentang manfaat dan keutamaan ilmu. Kumpulan hadits tersebut bahkan menjelaskan tentang kedudukan ilmu dari sudut pandang agama Islam. Dikutip dari berbagai sumber pada Jumat 5/5/2023, berikut adalah kumpulan hadits tentang menuntut Menuntut Ilmu Bagi Seorang WanitaSeperti yang dikatakan sebelumnya, menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Bahkan Imam al-Ghazali membagi ilmu menjadi dua, yakni ilmu fardu ain, dan ilmu fardu kifayah. Berikut adalah kumpulan hadits yang menyatakan kewajiban menuntut ilmu Hadits 1 Dari Anas bin Malik berkata, "Bersabda Rasulullah SAW “Menuntut ilmu kewajiban atas setiap muslim.” Hadits ini lemah disebabkan kelemahan perawi yang bernama Hafsh bin Sulaiman, akan tetapi menjadi hasan disebabkan banyak jalurnya. Sebagaimana dikatakan oleh Al Mizziy, Al Albaniy, Muhammad Fu’ad Abdul Baaqi dan selainnya. Dishahihkan oleh Al Albaniy dalam Shahihul Jami no 3808 – 3809. Hadits 2 Dari Abu Hurairah berkata saya mendengar Rasulullah SAW bersabda “Dunia ini terlaknat dan terlaknat yang ada didalamnya kecuali yang mengingat Allah dan yang berkait dengannya, orang alim dan orang yang belajar.” HR At Tirmidzi no 2322 Hadits 3 Dari Hudzaifah berkata bersabda Rasulullah SAW “Keutamaan menuntut ilmu lebih baik daripada keutamaan ibadah, dan sebaik baik agama kalian adalah sikap waraa’." HR. Ath Thabrani dalam Al Awsat, Al Bazzar dengan sanad yang hasan. Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wa At Tarhib 68 mengatakan bahwa hadits ini shahih lighairihi. Hadits 4 “Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu.” HR Tabrani Hadits 5 “Barang siapa menempuh satu jalan cara untuk mendapatkan ilmu, maka Allah pasti mudahkan baginya jalan menuju surga.” HR. Muslim Hadits 6 Dari Jaabir berkata bersabda Rasulullah SAW “Mintalah kepada Allah ilmu yang bermanfaat dan berlindunglah kepada Allah dari ilmu yang tidak bermanfaat.” HR Ibnu Majah no 3843Kumpulan Hadits tentang Kedudukan IlmuBersekolah di lingkungan yang serba terbatas, belasan siswa penyandang disabilitas menghabiskan hari dengan tawa. Hal itu menjadi penawar lelah bagi para pengajar. Akbar FuaTentu bukan tanpa alasan mengapa agama Islam mewajibkan setiap muslim untuk menuntut ilmu. Ini karena ilmu memiliki kedudukan yang tinggi, bahkan dalam sejumlah hadits lebih baik dari berbagai bentuk ibadah lainnya. Hadits 7 Dari Abu Darda` berkata "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda "Siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya menuju surga dan para malaikat akan meletakkan sayap-sayapnya karena senang kepada pencari ilmu, sesungguhnya orang berilmu itu akan dimintakan ampunan oleh makhluk yang berada di langit dan di bumi hingga ikan di air, keutamaan orang yang berilmu atas ahli ibadah seperti keutamaan rembulan atas seluruh bintang, sesungguhnya ulama adalah pewaris pada nabi dan sesungguhnya para nabi tidak mewariskan dinar dan dirham, mereka hanya mewariskan ilmu, maka siapa yang mengambilnya berarti ia telah mengambil bagian yang banyak." HR Abu Dawud no 3641 Hadits 8 “Keutamaan orang berilmu di atas ahli ibadah bagaikan keutamaan bulan purnama atas seluruh bintang-bintang. Sesungguhnya ulama itu adalah pewaris para nabi. Para Nabi tidaklah mewariskan dirham dan dinar, akan tetapi mereka mewarisi ilmu. Maka barang siapa yang mengambilnya, sungguh dia telah mengambil keberuntungan yang besar” HR. Abu Dawud. Dinilai sahih oleh Syaikh Albani dalam Shahih wa Dhaif Sunan Abu Dawud no. 3461 Hadits 9 “Jika seorang manusia mati, maka terputuslah darinya semua amalnya kecuali dari tiga hal; dari sedekah jariyah atau ilmu yang diambil manfaatnya atau anak saleh yang mendoakannya.” HR. Muslim no. 1631Kumpulan Hadits tentang Perintah MengajarSantri belajar kitab kuning di bangunan nonpermanen Pesantren Ismun Karim, Citaringgul, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Senin 8/3/2021. Pesantren asuhan Ustaz Yusuf Sudjana yang berdiri tiga tahun lalu. BasukiSelain menuntut ilmu, kita juga diperintahkan untuk menyampaikan ilmu yang telah kita peroleh, sebagaimana Allah SWT berfirman, اِنَّ الَّذِيْنَ يَكْتُمُوْنَ مَآ اَنْزَلْنَا مِنَ الْبَيِّنٰتِ وَالْهُدٰى مِنْۢ بَعْدِ مَا بَيَّنّٰهُ لِلنَّاسِ فِى الْكِتٰبِۙ اُولٰۤىِٕكَ يَلْعَنُهُمُ اللّٰهُ وَيَلْعَنُهُمُ اللّٰعِنُوْنَۙ Artinya Sungguh, orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan dan petunjuk, setelah Kami jelaskan kepada manusia dalam Kitab Al-Qur'an, mereka itulah yang dilaknat Allah dan dilaknat pula oleh mereka yang melaknat,QS. Al-Baqarah 159 Di samping itu ada kumpulan hadits yang membahas tentang pentingnya mengajar dan menyampaikan ilmu. Berikut adalah kumpulan hadits tentang pentingnya mengajar dan menyampaikan ilmu Hadits 10 Rasulullah SAW bersabda “Allah tidak mengutusku sebagai orang yang kaku dan keras akan tetapi mengutusku sebagai seorang pendidik dan mempermudah.” HR. Muslim. Hadits 11 Dari Abdullah bin Mas'ud beliau berkata bersabda Rasulullah SAW “Tidak boleh hasad kecuali pada dua hal, seseorang yang diberi oleh Allah harta dan dia membelanjakannya dalam kebenaran dan seseorang yang Allah berikan hikmah ilmu dimana dia memutuskan dengannya dan mengajarkannya.” HR Al Bukhari no 1409 dan Muslim no 816. Hadits 12 Dari Utsman bin Affan, dari Nabi SAW bersabda “Sebaik baik diantara kalian adalah yangmempelajari Al Qur'an dan yang mengajarkannya.” HR Al Bukhari no 502 Hadits 13 Dari Abu Sa'id Al Khudri dari Rasulullah SAW beliau bersabda “Akan datang kepada kalian orang orang yang mencari ilmu, jika kalian melihat mereka maka ucapkanlah “Selamat datang dengan wasiat Rasulullah SAW.” Dan cukupilah mereka.” Aku bertanya kepada Al Hakam “Apa yang dimaksud dengan cukupilah?“ Beliau menjawab “Ajarilah.” HR Ibnu Majah no 247 Hadits 14 “Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” HR. Muslim no. 1893. Hadits 15 Dari Abdullah bin Amr, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” HR. Bukhari no. 3461. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Hadits tentang menuntut ilmu – Sebagai manusia, tentu kita sangat memerlukan yang ilmu dalam bidang apapun. Sejak kecil kita sudah diajari tentang berbagai macam hal. Misalnya cara berbicara, cara berjalan, dan yang lainnya, itulah yang disebut ilmu. Kemudian setelah bertambahnya usia, ilmu yang kita pelajari tentu semakin banyak. Usia 5 sampai 6 tahun kita sudah disekolahkan di sekolah dasar. Pada tahap ini kita mulai diajarkan ilmu tentang hidup seperti tata cara dan sopan santun. Semakin bertambah usia kita, ilmu yang kita pelajari semakin banyak. Oleh karena itu Islam mewajibkan setiap pemeluknya untuk selalu menuntut ilmu dan jangan pernah merasa puas dengan ilmu yang dimiliki. Artikel kali ini akan membahas beberapa hadits tentang menuntut ilmu, simak artikelnya berikut ini. Hadits Tentang Kewajiban Menuntut IlmuMenuntut Ilmu adalah Jalan Menuju SurgaBerada di Jalan AllahRendah Hati Terhadap yang Memberi IlmuYuk, Subscribe Sekarang Juga!Hadits Tentang Menuntut Ilmu sampai MeninggalHadits Tentang Menuntut Ilmu adalah KewajibanBerilmulah sebelum BerbicaraHadits Tentang Menuntut Ilmu agar bisa Mendapat Dunia dan AkhiratHadits Tentang Menuntut Ilmu Dapat Menghirup Harumnya SurgaRelated posts Sumber Hadits ini diriwayatkan oleh Thabrani yang menjelaskan tentang kewajiban seseorang untuk menuntut ilmu dan menghormati guru yang mengajari. Selain itu, haduts ini memberikan anjuran kepada kita untuk selalu berlaku naik terhadap orang yang mengajarkan kita guru. Berikut ini haditsnya تَعَلَّمُوْاوَعَلِّمُوْاوَتَوَاضَعُوْالِمُعَلِّمِيْكُمْ وَلَيَلَوْا لِمُعَلِّمِيْكُمْ رَواهُ الطَّبْرَانِيْ Artinya “Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu.” HR Thabrani. Menuntut Ilmu adalah Jalan Menuju Surga Sumber Imam Muslim meriwayatkan hadits yang menyebutkan jika seseorang menuntut ilmu merupakan jalan menuju surga. Hal itu karena Allah memudahkan siapapun orang yang menuntut ilmu untuk mencapai surga-Nya. Berikut ini haditsnya وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ Artinya “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” HR Muslim, no. 2699. Berada di Jalan Allah Sumber Kemudian ada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi mengenai orang yang menuntut ilmu adalah mereka yang berada di jalan Allah. Allah menjamin orang yang keluar rumah untuk menuntuk ilmu adalah orang yang ada di jalan-Nya sampai orang tersebut pulang ke rumah. Ini bunyi haditsnya مَنْخَرَجَفِىطَلَبُالْعِلْمِفَهُوَفِىسَبِيْلِاللهِحَتَّىيَرْجِعَ Artinya “Barangsiapa yang keluar untuk menuntut ilmu, maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang,” HR Tirmidzi. Rendah Hati Terhadap yang Memberi Ilmu Sumber Ada hadits lain yang diriwayatkan oleh Thabrani, yakni mengenai sikap rendah hati terhadap siapapun yang mengajari kita. Berikut ini adalah haditsnya تَعَلّمُواالعِلْمَ وَتَعَلّمُوْا لِلْعِلْمِ السّكِيْنَةَ وَالْوَقَا رَ وَتَوَاضَعُوْا لِمَنْ تَتَعَلّمُوانَ مِنْهُ Yuk, Subscribe Sekarang Juga! Artinya “Belajarlah kalian ilmu untuk ketentraman dan ketenangan serta rendah hatilah pada orang yang kamu belajar darinya.” HR Thabrani. Hadits Tentang Menuntut Ilmu sampai Meninggal Sumber Kehebatan dari seseorang yang menuntut ilmu adalah ilmu yang ia pelajari akan menjadi amal meskipun ia sudah meninggal dunia. Ada tiga hal yang tidak akan terputus amalnya meskipun seorang tersebut telah pulang ke rumah Allah, yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang shalih. Inilah hadits tentang menuntut ilmu sampai meninggal dunia إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ Artinya “Jika seorang manusia mati, maka terputuslah darinya semua amalnya kecuali dari tiga hal; dari sedekah jariyah atau ilmu yang diambil manfaatnya atau anak shalih yang mendoakannya.” HR Muslim no. 1631. Hadits Tentang Menuntut Ilmu adalah Kewajiban Sumber Hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah adalah mengenai kewajiban seseorang untuk mencari ilmu. Selain itu wajib bagi mereka untuk mengajarkan ilmu yang ia miliki kepada siapa pun. Berikut ini adalah haditsnya طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَوَاضِعُ الْعِلْمِ عِنْدَ غَيْرِ أَهْلِهِ كَمُقَلِّدِ الْخَنَازِيرِ الْجَوْهَرَ وَاللُّؤْلُؤَ وَالذَّهَبَ Artinya “Mencari ilmu adalah kewajiban setiap muslim, dan siapa yang menanamkan ilmu kepada yang tidak layak seperti yang meletakkan kalung permata, mutiara, dan emas di sekitar leher hewan.” HR Ibnu Majah. Berilmulah sebelum Berbicara Sumber Hadits yang diriwayatkan oleh Imam bukhari ini menjadi pengingat bagi manusia, yakni jika akan berbicara pastikan kita sudah memiliki ilmunya agar tidak terjadi ucapan yang bohong dan sesat. Selain itu hadits ini juga mengajarkan jika ingin beramal dan beraktivitas maka harus memiliki ilmunya terlebih dahulu. Inilah haditsnya العلم قبل القول و العمل Artinya “Berilmulah sebelum kamu berbicara, beramal, atau beraktivitas.” HR Bukhari. Hadits Tentang Menuntut Ilmu agar bisa Mendapat Dunia dan Akhirat Sumber Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad ini adalah hadits tentang menuntut ilmu yang betapa dahsyatnya. Karena bagi siapapun yang ingin menginginkan dunia dan akhirat maka harus menuntut ilmu. Berikut ini adalah haditsnya مَنْ أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِاْلعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَ الآخِرَهَ فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ Artinya “Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu, dan barangsiapa yang menginginkan keduanya dunia dan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu,” HR Ahmad. Hadits Tentang Menuntut Ilmu Dapat Menghirup Harumnya Surga Sumber Kemudian inilah hadits terakhir pada artikel ini tentang keutamaan menuntut ilmu. Hadits ini mengatakan orang yang menuntut ilmu akan mendapatkan harumnya surga dihari kiamat. Meskipun orang tersebut mendapat ilmu tapi tidak mengamalkannya dan hanya untuk kesenangan dunia saja. Inilah haditsnya مَنْ تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لاَ يَتَعَلَّمُهُ إِلاَّ لِيُصِيبَ بِهِ عَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ Artinya “Barangsiapa yang mempelajari ilmu yang dengannya dapat memperoleh keridhoan Allah SWT, tetapi ia tidak mempelajarinya kecuali untuk mendapatkan kesenangan duniawi, maka ia tidak akan mendapatkan harumnya surga di hari kiamat nanti,” HR Abu Daud. Itulah beberapa hadits tentang menuntut ilmu dan keutamaan yang didapatkan. Maka kita sebagai umat Islam sudah diperingatkan oleh Allah bahwasanya menuntut ilmu adalah sesuatu yang wajib. Bagi Anda yang ingin mendapatkan uang dan mendapat ilmu, bergabunglah menjadi reseller Evermos! Selain bisa berjualan tanpa modal, Anda juga akan dibekali ilmu cara berjualan yang benar. Jangan lupa untuk selalu kunjungi situs Blog Evermos untuk mendapatkan artikel islami menarik lainnya. Semoga bermanfaat! Related posts Daftar Isi Hadits Tentang Menuntut Ilmu 1. Kewajiban Menuntut Ilmu 2. Jalan Menuju Surga Dimudahkan 3. Ilmu yang Bermanfaat 4. Warisan Para Nabi adalah Ilmu 5. Orang Berilmu Tidak Terlaknat 6. Pahala Berlipat 7. Ilmu Lebih Baik daripada Amal 8. Ilmu Jadi Amal Jariyah 9. Menuntut Ilmu Ibarat Haji Sempurna 10. Orang Berilmu Akan Dicintai Allah 11. Dilindungi Malaikat 12. Penduduk Langit dan Bumi Memintakan Ampun 13. Wajah Bersinar 14. Mendatangkan Berkah 15. Orang Berilmu Pengganti Nabi 16. Lebih Tentram dengan Ilmu 17. Menuntut Ilmu untuk Ridho Allah 18. Dapatkan Dunia dan Akhirat dengan Ilmu 19. Pentingnya Memiliki Ilmu Makassar - Menuntut ilmu dalam Islam merupakan sebuah kewajiban yang patut dilakukan oleh setiap muslim laki-laki dan perempuan sejak lahir. Kewajiban dan pentingnya menuntut ilmu dijelaskan dalam sejumlah Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI disebutkan ilmu adalah pengetahuan tentang bidang yang disusun secara sistematis dengan metode tertentu untuk menjelaskan suatu gejala di bidang yang dimaksud dalam Islam tidak terbatas pada ilmu agama saja, bisa juga pengetahuan umum seperti sains, budaya, dan teknologi. Seperti firman Allah SWT berikut ini يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا۟ فِى ٱلْمَجَٰلِسِ فَٱفْسَحُوا۟ يَفْسَحِ ٱللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌArtinya "Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu "Berlapang-lapanglah dalam majelis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." QS. Surat Al-Mujadalah ayat 11.Kewajiban, manfaat, dan hikmah menuntut ilmu bagi umat Islam banyak dijelaskan dalam hadits. Berikut ini 20 hadits tentang menuntut ilmu yang perlu ilmu wajib bagi setiap muslim, sebagaimana hadits berikut iniطَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ"Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim" HR. Ibnu Majah no. 224, dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, dishahihkan Al Albani dalam Shahiih al-Jaami'ish Shaghiir no. 3913.Dalam hadits lainnya Rasulullah SAW bersabdaتَعَلَّمُوْاوَعَلِّمُوْاوَتَوَاضَعُوْالِمُعَلِّمِيْكُمْ وَلَيَلَوْا لِمُعَلِّمِيْكُمْ رَواهُ الطَّبْرَانِيْ"Belajarlah kamu semua, dan mengajarlah kamu semua, dan hormatilah guru-gurumu, serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu. HR Tabrani.Dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabdaمَنْ خَرَجَ فِى طَلَبِ الْعِلْمِ فَهُوَ فِى سَبِيلِ اللَّهِ حَتَّى يَرْجِعَ"Barang siapa keluar dalam rangka menuntut ilmu, maka dia berada di jalan Allah sampai ia kembali."2. Jalan Menuju Surga DimudahkanSebagaimana hadits Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا، سَهَّلَ اللهُ لَهُ بِهِ طَرِيْقًا إِلَى الْجَنَّةِ"Barang siapa menelusuri jalan untuk mencari ilmu padanya, Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga." HR. Muslim.3. Ilmu yang BermanfaatKeutamaan ilmu yang bermanfaat, baik saat masih di dunia atau setelah مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ"Jika seorang manusia meninggal, terputuslah amalnya, kecuali dari tiga hal sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak shaleh yang berdoa untuknya." HR. Muslim.4. Warisan Para Nabi adalah IlmuHal ini sebagaimana dinyatakan oleh haditsاَلْعُلَمَاءُ وَرَثَةُ الْأَنْبِيَاءِ وَإِنَّ الْأَنْبِيَاءَ لَمْ يُوَرِّثُوْا دِيْنَارًا وَلَا دِرْهَامًا، وَلَكِنْ وَرَّثُوْا الْعِلْمَ، فَمَنْ أَخَذَهُ أَخَذَ بِحَظٍّ وَافِرٍ"Para ulama adalah pewaris para nabi. Sesungguhnya para nabi tidak mewariskan dinar ataupun dirham, tetapi mewariskan ilmu. Maka dari itu, barang siapa mengambilnya, ia telah mengambil bagian yang cukup." HR. Abu Dawud, at-Tirmidzi dan Ibnu Majah.5. Orang Berilmu Tidak TerlaknatOrang yang berilmu tidak terlaknat sebagaimana sabda Rasulullah SAWأَلَا إِنَّ الدُّنْيَا مَلْعُونَةٌ مَلْعُونٌ مَا فِيهَا إِلَّا ذِكْرُ اللَّهِ وَمَا وَالَاهُ وَعَالِمٌ أَوْ مُتَعَلِّمٌ"Ketahuilah bahwa sesungguhnya dunia itu terlaknat dan terlaknat pula isinya kecuali berdzikir kepada Allah dan ketaatan kepada-Nya, orang berilmu, dan orang yang belajar." Hasan HR. At-Tirmidzi no. 2322.6. Pahala BerlipatSebagaimana sabda Rasulullah SAW yang berbunyiمَنْ دَعَا إِلَى هُدًى، كَانَ لَهُ مِنَ الْأَجْرِ مِثْلُ أُجُورِ مَنْ تَبِعَهُ، لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْئًا"Siapa yang mengajak kepada petunjuk, maka dia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi pahalanya sedikitpun." HR. Muslim no. 2674.7. Ilmu Lebih Baik daripada AmalKeutamaan ini tertuang dalam hadits yang berbunyiإِنَّكُمْ قَدْ أَصْبَحْتُمْ فِي زَمَانٍ كَثِيرٍ فُقَهَاؤُهُ، قَلِيلٍ خُطَبَاؤُهُ، كَثِيرٍ مُعْطُوهُ، قَلِيلٍ سُؤَّالُهُ، الْعَمَلُ فِيهِ خَيْرٌ مِنَ الْعِلْمِ، وَسَيَأْتِي زَمَانٌ قَلِيلٌ فُقَهَاؤُهُ، كَثِيرٌ خُطَبَاؤُهُ، كَثِيرٌ سُؤَّالُهُ، قَلِيلٌ مُعْطُوهُ، الْعِلْمُ فِيهِ خَيْرٌ مِنَ الْعَمَلِ"Sungguh kalian sekarang benar-benar berada di sebuah zaman yang banyak orang-orang faqihnya, sedikit para penceramahnya, banyak para pemberi, dan sedikit para peminta-minta. Amal di masa ini lebih baik daripada ilmu. Akan datang suatu zaman nanti di mana sedikit orang-orang faqihnya, banyak para penceramahnya, sedikit para pemberi, dan banyak para peminta-minta. Ilmu di masa itu lebih baik daripada amal." Shahih HR. Ath-Thabrani no. 3111.8. Ilmu Jadi Amal JariyahDalam sebuah hadits Rasulullah bersabdaإِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ إِلَّا مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ"Apabila anak Adam meninggal dunia maka terputus semua amalnya tidak bisa lagi menambah pahala kecuali 3 orang, yaitu shadaqah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan orang, atau anak shaleh yang mendoakan orangtuanya." HR. Muslim no. 1631.9. Menuntut Ilmu Ibarat Haji SempurnaHal ini sesuai dalam salah satu hadits yang berbunyiمَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لَا يُرِيدُ إِلَّا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حِجَّتُهُ"Siapa yang bersegera pergi ke masjid hanya untuk tujuan belajar kebaikan atau mengajarkannya maka ia mendapatkan pahala seperti orang yang haji secara sempurna." Shahih HR. Ath-Thabrani no. 7473 dalam Al-Mu'jam Al-Kabir.10. Orang Berilmu Akan Dicintai AllahHal ini sebagaimana dinyatakan dalam haditsمَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ، وَإِنَّمَا أَنَا قَاسِمٌ وَاللَّهُ يُعْطِي، وَلَنْ تَزَالَ هَذِهِ الأُمَّةُ قَائِمَةً عَلَى أَمْرِ اللَّهِ، لاَ يَضُرُّهُمْ مَنْ خَالَفَهُمْ، حَتَّى يَأْتِيَ أَمْرُ اللَّهِ"Siapa yang Allah kehendaki kebaikan padanya maka Dia akan menjadikannya mendalami agama. Aku hanya berbagi dan Allah yang memberi. Akan senantiasa ada sekelompok dari umat ini yang tegak di atas perintah Allah, orang yang menyelisihi mereka tidak akan membahayakan mereka hingga datang hari Kiamat." HR. Al-Bukhari no. 3971 dan Muslim no. 1037.11. Dilindungi MalaikatSebagaimana dalam sabda Rasulullah yang berbunyiمَرْحَبًا بطالبِ الْعِلْمِ، طَالِبُ الْعِلْمِ لَتَحُفُّهُ الْمَلَائِكَةُ وَتُظِلُّهُ بِأَجْنِحَتِهَا، ثُمَّ يَرْكَبُ بَعْضُهُ بَعْضًا حَتَّى يَبْلُغُوا السَّمَاءَ الدُّنْيَا مِنْ حُبِّهِمْ لِمَا يَطْلُبُ"Selamat datang wahai penuntut ilmu. Sesungguhnya penutup ilmu benar-benar ditutupi para Malaikat dan dinaungi dengan sayap-sayapnya. Kemudian mereka saling bertumpuk-tumpuk hingga mencapai langit dunia langit paling dekat dari bumi, karena kecintaan mereka Malaikat kepada ilmu yang dipelajarinya." Shahih HR. Ath-Thabrani no. 7347 dalam Al-Mu'jam Al-Kabir.12. Penduduk Langit dan Bumi Memintakan AmpunHal ini termaktub dalam sabda Rasulullah yang berbunyiإِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرَضِينَ حَتَّى النَّمْلَةَ فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الخَيْرَ"Sesungguhnya Allah, para Malaikat-Nya, penduduk langit-langit dan bumi-bumi, hingga semut-semut yang ada di lubangnya, hingga ikat-ikan, benar-benar semuanya bershalawat memintakan ampun untuk orang yang mengajari kebaikan kepada manusia." Shahih HR. At-Tirmidzi no. 2685.13. Wajah BersinarDalam sebuah hadits Rasulullah bersabdaنَضَّرَ اللَّهُ امْرَأً سَمِعَ مِنَّا حَدِيثًا فَحَفِظَهُ حَتَّى يُبَلِّغَهُ غَيْرَهُ، فَرُبَّ حَامِلِ فِقْهٍ إِلَى مَنْ هُوَ أَفْقَهُ مِنْهُ، وَرُبَّ حَامِلِ فِقْهٍ لَيْسَ بِفَقِيهٍ"Semoga Allah menjadikan bercahaya seseorang yang mendengar hadits kami lalu menghafalnya hingga menyampaikannya kepada orang lain. Betapa banyak orang yang membawa riwayat fiqih kepada orang yang lebih faqih darinya. Betapa banyak orang yang membawa riwayat fiqih tetapi tidak faqih." Shahih HR. At-Tirmidzi no. 2656.14. Mendatangkan BerkahHal ini sebagaimana dinyatakan oleh haditsعَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، قَالَ كَانَ أَخَوَانِ عَلَى عَهْدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكَانَ أَحَدُهُمَا يَأْتِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْآخَرُ يَحْتَرِفُ، فَشَكَا المُحْتَرِفُ أَخَاهُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَعَلَّكَ تُرْزَقُ بِهِ»"Ada dua orang bersaudara kakak-adik di zaman Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam di mana salah satu dari keduanya senantiasa mendatangi Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam untuk mendengarkan hadits dan yang lainnya sibuk bekerja. Lalu yang bekerja itu mengadukan saudaranya kepada beliau karena tidak ikut membantu kerja lalu beliau menjawab "Boleh jadi kamu diberi rezeki justru gara-gara saudaramu itu." Shahih HR. At-Tirmidzi no. 2345.15. Orang Berilmu Pengganti NabiDalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabdaفَضْلُ العَالِمِ عَلَى العَابِدِ كَفَضْلِي عَلَى أَدْنَاكُمْ"Keutamaan ahli ilmu atas ahli ibadah seperti keutamaanku atas orang paling rendah dari kalian." Shahih HR. At-Tirmidzi no. 2685.16. Lebih Tentram dengan IlmuHal itu sebagaimana tertuang dalam hadits berikutتَعَلّمُواالعِلْمَ وَتَعَلّمُوْا لِلْعِلْمِ السّكِيْنَةَ وَالْوَقَا رَ وَتَوَاضَعُوْا لِمَنْ تَتَعَلّمُوانَ مِنْهُArtinya "Belajarlah kalian ilmu untuk ketentraman dan ketenangan serta rendah hatilah pada orang yang kamu belajar darinya." HR Thabrani.17. Menuntut Ilmu untuk Ridho AllahMenuntut ilmu untuk mendapatkan ridho Allah تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لاَ يَتَعَلَّمُهُ إِلاَّ لِيُصِيبَ بِهِ عَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِArtinya "Barangsiapa yang mempelajari ilmu yang dengannya dapat memperoleh keridhoan Allah SWT, tetapi ia tidak mempelajarinya kecuali untuk mendapatkan kesenangan duniawi, maka ia tidak akan mendapatkan harumnya surga di hari kiamat nanti," HR Abu Daud.18. Dapatkan Dunia dan Akhirat dengan IlmuKeutamaan orang-orang yang berilmu adalah mendapatkan dunia dan أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِاْلعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَ الآخِرَهَ فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِArtinya "Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu, dan barangsiapa yang menginginkan keduanya dunia dan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu," HR Ahmad.19. Pentingnya Memiliki Ilmuالعلم قبل القول و العملArtinya "Berilmulah sebelum kamu berbicara, beramal, atau beraktivitas." HR Bukhari. Simak Video "Kartini, Islam dan Hadiah Pernikahan Tafsir Al-Qur'an" [GambasVideo 20detik] hsr/alk

tuliskan hadis yang menjelaskan tentang mempelajari ilmu dan mengamalkannya